Thursday, October 23, 2003
tak adatak ada penjelasan,
tak ada pengertian,
hanya sorot tajam sepasang bola mata
yang terlalu membenci
dan takkan pernah akan terlupakan
tuk segala kepalsuan relung
yang menipu nurani.
tak ada jamak,
tak ada imbuhan,
hanya mimik tertawa
yang menjadi perisai penahan airmata
yang t'lah lama tertimbun dibalik dada
yang t'lah terbelah,
berserak diatas lantai keramik,
tak ada kebahagiaan yang akan bertanda kutip,
hanya ada sebuah lingkaran tanda tanya.
"mengapa engkau tak ada disini?"
tak ada...
23:41
22 0ctober 2003
wednesday
Friday, October 17, 2003
"engkau bebas..."terbaring diranjang neraka
yang basah oleh darah kesucian,
aroma amis dari kenyataan pahit
ditiap bantal dan guling
dimana kita melewati malam bersama
kini mewarnai seluruh kamar
hingga ke setiap sisi pojok rumah
dan mematikan kembang dihalaman,
hilang sudah taman sejuta warna kita...
"apalah gunanya lagi engkau disini?"
hanya akan memusnah asa...
hanya akan menumpahkan air mata
yang hampir mengering...
"kukembalikan sayapmu,"
"terbanglah..."
"engkau bebas..."
"engkau t'lah bebas sekarang!!!"
21:19
17 october 2003
friday
Saturday, October 11, 2003
malam minggu...malam minggu...
menunggu,
menggigil,
meratap,
menangis,
menyumpah...
sendiri ditengah lebatnya siraman hujan mengguyur,
basah baju tipis yang t'lah robek ini,
hangatnya hawa tubuh yang terhilang
oleh hembusan angin badai,
membeku!!!
kelam...
suram...
buram...
malam minggu...
sendiri...
menyendiri...
21:32
11 october 2003
saturday
Sunday, October 05, 2003
Sebuah Cerita Untuk EdSeNMatahari menungguku dengan sebilah pisau.
"Aku harus menikam bayangan yang engkau miliki.", bisiknya lirih,
"Karena bayanganmu gelap dan resah."
Aku tertegun, diam.
Kegelapan ini bukan milikku. Ia tercipta dari sudut tersembunyi dan terhalang dari sinarmu.
Engkau memburuku hanya karena bayangan ini?
Adakah kekuasaanmu terancam dengan adanya noktah gelap di hamparan singgasanamu?
NB: Makasih EdSeN
# Posted by: FREDERIC|WILLIEM|NIETZSCHE / 4:07 AM
tuk: kak JOKO
ada setangkup sanjung menghempas pulauku.
dimana ada seribu warna kambang menyisir tiap butir tanahku.
"mari kubawa engkau kedalam aroma kebahagiaanku",
tutur sapamu yang hangat.
dan aku pun t'lah menyiapkan awan kasih
persahabatan yang takkan pernah pudar."
pastimu yang meyakinkan.
aku pun terbang...
kedalam duniamu.
melihat,
memandang tiap sudut sisi kotamu.
yah... kini aku tahu...
ada sejuta keindahan digenggaman kedua tanganmu,
siramlah...
lemparkanlah semuanya kedadaku.
NB:
t'rima kasih kembali...
yang sedalam 'atlantik'
tuk kak JOKO
^_^
Saturday, October 04, 2003
akan ku... bag. 3akan kubungkam bibir sang 'pencerca kasih',
kar'na sang hidup takkan pernah bernafas
jika tak ada udara dari setangkup 'pelita cinta'...
akan kubunuh seluruh 'induk luka',
yang membiang nestapa didalam gelas asmara...
kar'na aku...
takkan membiarkan benalu melumuri,
dan menodai cinta
dengan bercak pengkhianatan!!!
- akan ku... bag. 1 http://www.jembatanduri.blogspot.com
- akan ku... bag. 2 http://www.pagarlara.blogspot.com
- akan ku... bag. 4 http://www.teralipicis.blogspot.com
20:25
4 october 2003
saturday
saat segala bercak masa lalu musti terurai
pertanyaan sang guci kian menuang bingung,
kala tembok dinding musti menyuguhkan jawaban.
lantas...
dimana lagi harus kucari 'kata'?
dikutub antartika?
dikawah bromo?
dikedalaman pasifik?
dipuncak himalaya?
dipermukaan matahari?
atau...
dititik ujung semesta?
segalanya berputar didalam ruang 'kata',
detak jarum waktu terus berjalan,
menyeru...
mengapa masih tak kutemukan 'kata'?
sesungguhnya apa yang sedang terjadi dengan jiwa keropos ini?
hingga pada detik paling akhir...
SIAL!!!
ternyata...
'kata' bersembunyi dibalik tanah,
didalam akar-belukar cendawan.
terlalu...
'kata' yang BODOH!!!
MENJIJIKAN!!!
18:59
4 october 2003
saturday